bagaimana bisa ku nilai persahabatan???
tak terjangkau tanganku untuk mengapainya,
mindaku sering keliru memikirkannya,
begitu juga lidahku kerap kali kelu semakin ku fikir,
semakin banyak pertanyaan,
entah bagaiman untuk ku temu jawapan nya..
Cukupkah persahabatan jika harta jadi cagaran
yang kaya pasti berteman dan yang miskin dicemuh
yang kaya pasti berteman dan yang miskin dicemuh
Atau yang bercambah disebalik kuasa digengam
pasti dikelilingnya teman yang bisa berdampingan
apakah persahabatan itu penceria suasana? ataupun penglipur lara tatkala bersedih teman itu yang bisa membuat hati senang
tapi ku tak mahu yang membiarkanku terleka
Jika begitu, yang sering menegur itulah teman
menegur hingga ku bisa terluka dan bersedih?
ku tidak pasti bisakah ku menanggungnya,
kerana itu perlunya bil hikmah.
Lantas bagaimana harus ku kenal mereka,
teman mahupun yang mengambil kesempatan,
teman itu bisa kau kenal sepanjang hayat
kau melihat, menghayati dan menilai mereka,
tak semestinya teman itu sentiasa bersamamu,
tapi semangatnya itu sentiasa mengiringimu,
tapi semangatnya itu sentiasa mengiringimu,
tapi semangatnya itu sentiasa mengiringimu,
tapi semangatnya itu sentiasa mengiringimu,
aku sahaja yang inginkan teman yang baik,
mungkin indah impian ini buat diriku,
tapi persahabatan itu bukan untuk seorang sahaja,
mereka juga inginkanku sebagai teman mereka,
itu cagaran biasa dalam berteman,
dan ku juga harus menjadi teman yang baik.
yang benar,
nurul nadia
mungkin indah impian ini buat diriku,
tapi persahabatan itu bukan untuk seorang sahaja,
mereka juga inginkanku sebagai teman mereka,
itu cagaran biasa dalam berteman,
dan ku juga harus menjadi teman yang baik.
yang benar,
nurul nadia
No comments:
Post a Comment
comment here